Eritosit

Eritrosit merupakan sel darah yang tidak berinti, tidak punya organel seperti sel-sel lain. Ukurannya sekitar 7,5µm, bentuknya cakram bikonkaf atau cakram pipih dengan bagian pusat lebih tipis dan lebih terang bagian tepinya.
 Fungsi
v  mentransport gas respirasi (O2 & CO2).
v  Mengikat Oxigen ( O2 ) ,karena mengandung Hemoglobin yang di dalamnya terdapat zat besi untuk mengikat O2.
v  Metabolisme yaitumembawa oxigen yang diserap dari paru-paru dan didistribusikan ke seluruh sel-sel tubuh agar sel-sel tubuh tetap hidup,
v  menurunkan lemak darah
v  mencegah pembentukan formasi thrombus
v   pemulihan dan pencegahan hipertensi serta menstabilkan darah
Pembentukan Eritrosit(Eritropoiesis)   
Eritrosit terbentuk di dalam hati, limfa, dan kelenjar sumsum tulang. Produksi eritrosit ini dirangsang oleh hormon eritropoietin. Sel pembentuk eritrosit adalah hemositoblas. Rata-rata umur sel darah merah kurang lebih 120 hari. Sel-sel darah merah menjadi rusak dan dihancurkan dalam sistem retikulum endotelium terutama dalam limfa dan hati. Globin dan hemoglobin dipecah menjadi asam amino untuk digunakan sebagai protein dalam jaringan-jaringan dan zat besi dalam hem dari hemoglobin dikeluarkan untuk digunakan membentuk sel eritrosit lagi..
Normal eritrosit dalam darah
*      Pria berkisar 4.5-5.9 juta sel/µl darah
*      wanita 4.0-5.2 juta sel/µl darah
Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Eritrosit
*      Jenis kelamin
*      Usia
*      Tempat ketinggian
*      Kondisi tubuh seseorang 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar