Trichomonas vaginalis

Hospes : manusia
Penyakit : trikomoniasis vagina (pada  wanita), prostatitis (pada pria)
Penyebaran : kosmopolit, termsuk, di Indonesia
Habitat : mukosa vagina (wanita), prostat & uretra (laki2)  
 Morfologi :
-          Tidak mempunyai stadium kista
-          Ukuran vegetatif : 7-25 µ, bentuk mirip G. lamblia
-          Mempunyai 4 ps flagel anterior, 1 flagel posterior
-          Ada membran bergelombang
-          Inti  1 bh bentuk lonjong
-          Berkembang biak belah pasang
      - tidak dapat hidup pada sekret vagina asam, tidak tahan desinfektan, antibiotik, zat pulasan      
      - parasit dapat hidup 5 hr pd 0°C, tetapi  mati pada 50°C
Daur hidup :
 Infeksi terjadi secara :
1. langsung melalui hub.seksual melalui stadium trofozoit
2. secara tidak langsung melalui alat mandi, toilet seat
Gejala klinis :
      - fluor albus, vaginitis (dinding vagina merah meradang), puritus vagina/vulva & disuria
      - pada pria : uretritis, prostatitis
Diagnosis:
      - berdasarkan keluhan keputihan (fluor  albus), adanya sekret encer berbusa, bau tidak sedap, warna kekuningan
      - pemeriksaan lab. Menemukan parasit dari sekret vagina, uretra, prostat, urin
Epidemiologi :
-          Trikomoniasis vagina termasuk PHS (penyakit hubungan seksual)            
-          Pria tanpa gejala (carier), dapat merupakan sumber infeksi bagi 2 wanita normal  wanita tsb dapat menularkan pd pasangan yg lain.
-          Infeksi dapat pada semua bangsa/ras
-          Pengobatan trikomoniasis harus dilakukan pada pasangan suami-istri

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar